Jika Anda berbelanja casing smartphone, pilihan bahan Anda biasanya silikon, polikarbonat, plastik keras, dan poliuretan termoplastik (TPU).Jika Anda bertanya-tanya apa itu TPU, kami akan menguraikannya (secara visual).
Apa itu termoplastik?
Seperti yang mungkin Anda ketahui, plastik adalah bahan sintetis (biasanya) yang terbuat dari polimer sintetis.Polimer adalah zat yang tersusun dari monomer.Molekul monomer membentuk rantai panjang dengan tetangganya, membentuk makromolekul besar.
Plastisitas adalah properti yang memberi nama plastik.Plastik hanya berarti bahwa bahan padat dapat berubah bentuk secara permanen.Plastik dapat dibentuk kembali dengan mencetak, meremas atau menerapkan tekanan.
Termoplastik mendapatkan namanya dari responsnya terhadap panas.Termoplastik menjadi plastik pada suhu tertentu, yaitu ketika dibentuk sesuai keinginan.Saat mendingin, bentuk barunya menjadi permanen sampai dipanaskan kembali.
Suhu yang diperlukan untuk membuat termoplastik fleksibel jauh lebih tinggi daripada yang dapat ditahan ponsel Anda.Oleh karena itu, produk termoplastik hampir tidak berubah bentuk selama penggunaan normal.
Fused Deposition Modeling Printer 3D adalah printer 3D paling umum di pasaran saat ini dan menggunakan termoplastik.Filamen plastik dimasukkan melalui ekstruder, dan printer melapisi produknya, yang mendingin dan mengeras dengan cepat.
Bagaimana dengan poliuretan?
Poliuretan (PU) mengacu pada kelas polimer organik yang dihubungkan oleh ikatan poliuretan."Organik" dalam konteks ini mengacu pada kimia organik yang berpusat pada senyawa karbon.Karbon adalah dasar kehidupan seperti yang kita kenal, karena itulah namanya.
Salah satu hal yang membuat poliuretan istimewa adalah bukan senyawa tertentu.Poliuretan dapat dibuat dari banyak monomer yang berbeda.Itu sebabnya ini adalah kelas polimer.
Waktu posting: Juli-01-2022
